,){kind=link}
Ketua Federal Reserve Jerome Powell menegaskan kembali pesannya tentang kenaikan suku bunga yang lebih tinggi dan berpotensi lebih cepat dalam testimoni hari keduanya kepada Kongres DPR Amerika Serikat (AS), pada Rabu (8/3/2023).
Tetapi, dalam pertemuan kali ini dengan Komite Senat Layanan Keuangan, ia menekankan bahwa perdebatan masih berjalan dengan keputusan tergantung pada data yang akan dikeluarkan sebelum pertemuan kebijakan bank sentral AS pada dua minggu mendatang.
“Jika, dan saya menekankan tidak ada keputusan yang dibuat mengenai hal ini, tetapi jika data total menunjukkan bahwa pengetatan yang lebih cepat diperlukan, kami akan siap untuk meningkatkan tingkat kenaikan suku bunga,” kata Powell dalam testimoninya yang juga menyampaikan hal identik seperti saat bertemu kepada Komite Senat sebelumnya pada Selasa lalu.
Dia pun menegaskan kembali ucapannya itu, ketika menjawab pertanyaan dari Perwakilan Patrick McHenry, ketua komite dari Partai Republik, yang menanyakan secara eksplisit tentang hasil yang diharapkan dari pertemuan 21-22 Maret.
“Kami belum membuat keputusan apa pun,” kata Powell, tetapi akan mencermati data pekerjaan yang akan keluar pada Jumat (10/3/2023) dan data inflasi minggu depan dalam memutuskan apakah kenaikan suku bunga perlu dialihkan kembali ke tingkat yang lebih tinggi.
Seperti yang terjadi pada sesi pada hari Selasa, anggota parlemen menekan Powell tentang dampak kebijakan Fed terhadap ekonomi dan apakah para pejabat tersebut mengambil risiko resesi dalam upaya meredam kenaikan harga.
Powell mengakui sekali lagi bahwa Fed telah salah dalam berpikir. Bahwa inflasi hanyalah hasil dari faktor ‘sementara’ yang akan mereda dengan sendirinya, dan mengatakan dia juga terkejut dengan bagaimana tenaga kerja pasar bekerja melalui pemulihan dari pandemi Covid-19.
“Ada ‘banyak yang pertama’. Jika kita mendapatkan lemparan ini lagi, kita akan tahu cara mengayunkannya,” ungkap Powell.
Ditanya apakah dia akan menghentikan kenaikan suku bunga untuk menghindari resesi, Powell menjawab, “Saya tidak melakukan ‘ya atau tidak’ pada ‘apakah saya akan menghentikan kenaikan suku bunga?’ Itu pertanyaan serius. Saya tidak bisa mengatakannya karena saya tidak tahu semua faktanya,” ucapnya.