Saturday, July 20, 2024
HomeCinaJerman Ingatkan UE Jangan Senggol China soal Sanksi Rusia

Jerman Ingatkan UE Jangan Senggol China soal Sanksi Rusia

Jerman memimpin seruan mendesak agar Uni Eropa berhati-hati supaya tidak menargetkan China di bawah sanksi baru atas serangan Rusia ke Ukraina. Hal tersebut diungkapkan lima sumber diplomatik yang mengetahui hal tersebut.

Uni Eropa sedang mendiskusikan paket sanksi ke-11 sejak Rusia menginvasi Ukraina. Sanksi baru akan difokuskan pada mereka yang menghindari pembatasan perdagangan yang ada. Sederhananya yang membantu Rusia.

Dilansir Reuters, Kamis (11/5/2023), eksekutif blok tersebut mengusulkan daftar hitam beberapa perusahaan China dan memperkenalkan mekanisme baru yang akan membuka jalan bagi kemungkinan pembatasan ekspor UE di masa depan ke negara-negara yang melanggar sanksi.

Bagian terakhir itu menimbulkan kekhawatiran bagi Jerman. Beberapa negara lain juga berbicara tentang perlunya mencapai keseimbangan antara penegakan sanksi dan mengganggu hubungan diplomatik dan perdagangan internasional.

Italia mendukung proposal Jerman untuk menargetkan perusahaan asing, bukan negara, atas segala pengelakan sanksi. Adapun, misi diplomatik Jerman untuk UE menolak berkomentar.

Sumber-sumber pemerintah Jerman di Berlin mengatakan mereka kritis dalam membuat sanksi UE menjadi “ekstrateritorial” dalam upaya untuk melawan pengelakan.

Perusahaan dari Kazakhstan, Armenia, dan Uzbekistan, serta pembuat drone Iran juga diajukan untuk masuk daftar hitam, di bawah proposal eksekutif Komisi Eropa.

“Fakta bahwa proposal itu diajukan mengirimkan tanda peringatan itu sendiri, terlepas dari apakah kita setuju waktunya sekarang untuk memasukkan perusahaan-perusahaan itu dan membuat skema baru untuk menargetkan negara, atau memberi mereka sedikit lebih banyak waktu untuk terlibat,” kata seorang pejabat.

SourceCNBC
RELATED ARTICLES

TRANSLATE

Most Popular